Bangkalan. Jurnal Hukum Indonesia.-
Pesta demokrasi rakyat desa tahap II tahun 2023 yang diselenggarakan di desa Tanah Merah Laok kecamatan Tanah Merah kabupaten Bangkalan berjalan lancar dan kondusif.
Sejumlah warga desa Tanah Merah Laok berduyun-duyun sejak pukul 7.30 WIB mendatangi lokasi tempat pemungutan suara (TPS) di desa setempat untuk memberikan suaranya kepada kandidat pilihannya.
Ironisnya, kendati desa Tanah Merah Laok ini tergolong salah satu desa yang harus melaksanakan Pilkades tahap III (sesuai hasil keputusan Bupati Bangkalan), akan tetapi mereka panitia desa sepakat pelaksanaan Pilkades tetap diselenggarakan di tahap II tahun ini secara serentak di tahun 2023 ini.
Ketua P2KD Tanah Merah Laok Lukman mengatakan, hasil sidang PTUN menurutnya adalah mutlak Pilkades di desanya harus diselenggarakan tahun ini pada gelombang II.
Dan ia menegaskan bahwa itu semua karena atas dorongan masyarakat Tanah Merah Laok dan segenap para tokoh serta sesepuh setempat.
“Kami merasa pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara ini sudah melalui tahapan-tahapan pilkades sejak tahun 2021 dengan diskresi pertama oleh Bupati Latif, terus kami gugat melalui PTUN dan hasilnya Pilkades ini dilakukan pada gelombang kedua tahun dua ribu dua dua. Karena ada alasan tertentu dari pemkab Bangkalan maka pelaksanaan Pilkades ini dilaksanakan dan terealisasi pada tahun dua ribu dua tiga” ungkapnya pada media di lokasi pemilihan (Rabu, 10/5)
Akan tetapi di akhir-akhir juri time ini menurut ketua P2KD menerangkan, pada Jum’at kemarin (5/5), Plt. Bupati Mohni mengeluarkan surat keputusan tentang penyelenggaraan Pilkades di Tanah Merah Laok dilaksanakan pada gelombang III. “Ini sangat ironis” katanya.
Segala upaya yang sudah dilakukan oleh P2KD itu adalah semata-mata atas kepentingan dan desakan dari masyarakat agar 5 kandidat yang sudah ditetapkan supaya segera dipilih. Karena hal itu semua sudah menjadi ketetapan panitia sejak tahun 2021 silam.
Sejumlah 5475 daftar pemilih tetap (dpt) dan sebanyak 11 tempat pemungutan suara (TPS) warga desa Tanah Merah Laok kecamatan Tanah Merah tetap antusias datang untuk menyumbangkan suaranya. Sekalipun hal itu tidak ada pengawalan dari pihak keamanan kepolisian, penyelenggaraan Pilkades tetap berjalan dengan lancar dan kondusif.